Dec 16, 2012



SEJARAH SANG TONGGAK KEHIDUPAN

Oleh Dimas Riskyanto



Pendahuluan

 Di era modern ini banyak kalangan masyarakat menilai sejarah itu secara sebelah mata, seakan akan sejarah tidak mempunyai nilai lebih bahkan cenderung suatu ilmu yang membosankan dalam disiplin ilmu. Di kalangan Pendidikan pun seperti SMP dan SMA Pelajaran sejarah pun dianggap membosankan bahkan banyak kalangan siswa ketika menerima pelajaran sejarah mengantuk bahkan sampai tidur di kelas. Apa yang menyebabkan pelajaran atau ilmu sejarah ini mempunyai pandangan negatif di kalangan masyarakat?? Apa hal ini disebabkan dari pelajaran atau ilmu sejarah yang tidak menarik atau dari pemateri sejarah ketika menyampaikan ilmu sejarah tidak ada daya ketertarikan, sehingga siswa atau masyarakat tidak tertarik terhadap sejarah.
Argumen argumen negatif tentang sejarah ini harus segera di hilangkan, sejarah ini mempunyai nilai nilai lebih dalam penerapan kehidupan berbangsa dan bernegara. Tanpa sejarah kita tidak mengerti bagaimana berdirinya sebuah bangsa atau negara. Tanpa sejarah kita tidak akan menjadi bijaksana, tanpa sejarah kita akan buta akan masa lalu dan juga akan bimbang untuk melangkah ke masa depan. Karena sejarah adalah pelajaran atau disiplin multi dimensional. Oleh karena itu kita perlu menghilangkan penilain penilaian yang negatif terhadap ilmu sejarah. Kita harus bisa buktikan kepada kalangan masyarakat bahwa sejarah adalah Tonggak kehidupan seperti halnya yang dikatakan oleh bapak pendiri bangsa Indonesia Ir. Soekarno “ jangan sekali kali melupakan Sejarah”.
Sejarah Sebagai Pandangan Hidup
            Sejarah tidak sebagai mata pelajaran yang ada di SMP maupun SMA, kita harus mengerti bahwa sejarah juga di gunakan sebagai pandangan hidup. Kalau seseorang berjalan tanpa memandang sejarah, kita tidak akan menjadi bijaksana, karena sejarah itu merupakan gambaran gambaran dari masa lalu untuk menghadapi masa sekarang dan untuk melangkah ke masa yang akan datang. Tengoklah masa lalu, lihatlah masa lalu karena dengan melihat masa lalu kita akan melangkah lebih baik dan menjadi bijaksana. Seseorang yang melangkah melupakan masa lalunya, berarti seseorang tidak menghargai kehidupannya. Karena masa lalu tersebut sebagai pandangan hidup.
“Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang.” (Pidato HUT Proklamasi 1966, Soekarno). Cuplikan kata kata dari Bung karno sudah jelas bahwa kalau kita melangkah ke masa depan tanpa melihat masa lampau sama dengan kita menatap ke masa depan dengan mata buta. Hal itu jelas sekali telah di ucapkan dalam cuplikan Pidato bung Karno. Sejarah itu mempunyai nilai nilai estetika yang harus kita kembangkan bukan kita lupakan.
            Sejarah merupakan ilmu yang bermanfaat dalam kehidupan ini. Sejarah merupakan pandangan hidup juga merupakan pendidikan perubahan. Kenapa demikian???  Setiap melakukan perubahan perubahan kita perlu terinspirasi dari tokoh tokoh bangsa. Kerena tokoh tokoh bangsa tersebut banyak melakukan perubahan untuk kemajuan bangsa tersebut. Misalnya seperti Tokoh bangsa Indonesia Ir. Soekarno. Ir. Soekarno merupakan tokoh nasionalis yang memberikan banyak perubahan untuk bangsa Indonesia ini, beliau banyak berjasa terhadap bangsa. Dengan diplomasi yang hebat beliau bisa mengusir penjajah di bumi Indonesia ini. Ini merupakan Inspirasi yang hebat yang harus kita petik sebagai pandangan hidup kita yaitu dengan sebuah situasi konflik kita bisa merdeka dengan strategi Diplomasi bukan strategi perang. Inilah hakekat sejarah sebagai pandangan hidup, tokoh tokoh sejarah terdahulu merupakan inspirasi dalam perubahan di kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kesadaran Sejarah dalam membangun Tonggak Kehidupan
Kesadaran sejarah itu sangat diperlukan untuk membangun sebuah tonggak kehidupan, perlunya kesadaran yang tinggi akan pentingnya sejarah itu memang membutuhkan waktu yang tidak cepat, karena perlunya pemahaman yang tinggi tentang hakekat “ sejarah”. Kalau kita sudah memahami hakekat sejarah pasti kita akan sadar akan pentingnya sejarah. Suatu ironi yang kita hadapi bahwa penduduk di negara industri dan modern sangat berminat terhadap sejarah, seperti halnya Museum dan tempat bersejarah lainnya dipadati oleh wisatawan. Hampir setiap kota mempunya museum dan tempat tempat bersejarah yang menjadi kebanggaan dan himpunan sejarawan, bahkan televisi pun ada televisi sejarah, dimana televisi tersebut banyak menampilkan film film sejarah. Yang menjadi pertanyaan apakah setiap orang atau wisatawan yang berkunjung ke museum atau tempat tempat bersejarah itu sudah sadar sejarah?? Apakah wisatawan tersebut sudah menyadari pentingnya sejarah??

            Hal tersebut yang kita tidak bisa prediksi apakah wisatawan berkunjung ke museum atau tempat tempat sejarah sebagai wisata sejarah saja yang tujuannya bersenang senang atau untuk memahami sejarah.  Alangkah baiknya apabila kita berkunjung ke suatu tempat sejarah kita harus menerapkan dua aspek, yang pertama sebagai wisata sejarah dan sebagai ilmu sejarah. Kalau kita bisa menerapkan dua aspek tersebut dalam kunjungan ke tempat bersejarah, kita yakin pasti kita akan memperoleh banyak ilmu dan banyak pengalaman dari berbagai macam peristiwa sejarah. Dari berbagai macam peristiwa sejarah tersebut kita bisa mengambil hikmah atau nilai nilai penting untuk mewujudkan kesadaran sejarah yang tinggi. Selain itu juga dengan kita mempelajari berbagai macam peristiwa sejarah kita bisa membangun tonggak kehidupan dari peristiwa sejarah tersebut. Untuk mewujudkan sikap bijaksana pada setiap pribadi.
            Sejarah dapat dianggap sebagai alat untuk mengurangi kekahawatiran kita terhadap hal yang tidak diketahui. Meskipun sejarah tidak pernah berulang, namun pengalaman sejarah kita dapat digunakan untuk menghadapi krisis masa kini. Dengan perspektif sejarah krisis masa kini dapat dipahami melalui perbandingan di masa lampau. Dengan hal itu kita dapat melangkah lebih baik karena kita tidak melupakan masa lampau sebagai cermin kehidupan. Presiden Amerikan Historical Association dalam pidatonya pada awal tahun tujuh puluhan mengatakan bahwa mereka dapat memperoleh “hiburan” serta ilham bila melihat masanya dengan pengetahuan latar belakang krisis abad ke- 14. Dengan pengetahuan sejarah kita dapat melihat tidak hanya masa sekarang, tetapi juga masa depan dengan rasa lebih mantap karena kita sudah memahami tentang pentingnya kesadaran sejarah. Selain itu  kita akan menimbulkan kesadaran bahwa masa depan adalah bagian dari waktu , bagian dari dunia kita, maka akan ada proses proses sejarah yang sama akan terjadi. Maka perlu dikutip ucapan suatu tokoh yang bernama Barzun  yang mengatakan bahwa “ sejarah menggembleng jiwa manusia menjadi kuat dan tahan dalam menghadapi teror dan kekacauan dalam kehidupan kita.”Kita tidak bisa menghindari sejarah yang senantiasa melingkupi kita dimana mana, meskipun tidak selalu kita sadari. Sejarah selalu terjadi dan bersifat kesinambungan di dunia ini. Perlunya kita memahami sejarah sebagai tongkat kehidupan dalam membangun bangsa dan negara ini.

No comments:

Post a Comment